• Latest
bapak koperasi Indonesia adalah mohammad hatta

Mengenal Bapak Koperasi Indonesia dan Kontribusinya

28/10/2024
ADVERTISEMENT
Pasar Pasang Surut, Presale Solaxy Mampu Dekati $20 Juta

Presale Snorter Capai $640 Ribu, Tawarkan APY hingga 492%

11/06/2025
ilustrasi paradoks easterlin

Paradoks Easterlin: Makin Kaya Belum Tentu Makin Bahagia

05/06/2025
Pasar Pasang Surut, Presale Solaxy Mampu Dekati $20 Juta

Presale Solaxy Capai $38 Juta, Kurang dari Sebulan Sebelum Ditutup

22/05/2025
dividen PTBA di 2025

Dividen Saham PTBA di 2025: Yield & Jadwal

15/05/2025
Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield

Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield

15/05/2025
paud adalah investasi terbaik

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah Investasi Terbaik untuk Jangka Panjang

30/04/2025
ilustrasi prospek saham bbtn cerah

Banjir Sentimen Positif, Prospek Saham BBTN Cerah di 2025

28/04/2025
Harga Saham Tesla Hari Ini: Profil, Prospek, & Prediksi

Pendapatan & Laba Tesla di Q1 2025 Anjlok, Ini Penyebabnya!

23/04/2025
gambar emas atau gold

Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram, Ini Penyebabnya

23/04/2025
Modus Penipuan Atas Nama Pegawai Pajak Lewat WhatsApp, Telepon, atau SMS, Waspada!

Modus Penipuan Atas Nama Pegawai Pajak Lewat WhatsApp, Telepon, atau SMS, Waspada!

08/04/2025
Tokocrypto Peringkat Ke-1 di Indonesia, Kalahkan Pintu, Indodax, dan Exchange Lokal Lainnya

Tokocrypto Peringkat Ke-1 di Indonesia, Kalahkan Pintu, Indodax, dan Exchange Lokal Lainnya

22/03/2025
ilustrasi emas sebagai produk bullion bank

Bank Emas (Bullion) di Indonesia: Peran, Peluang, & Tantangan

27/02/2025
ADVERTISEMENT
Moneynesia
Sunday, June 22, 2025
No Result
View All Result
  • Berita
  • Markets
    • Saham
      • Saham AS
      • Rasio Keuangan
    • Forex
    • Komoditas
    • Energi
    • Derivatif
    • Crypto
    • Currency
  • Finansial
  • Personal Finance
    • Investasi
    • Trading
      • Analisis Teknikal
      • Candlestick Patterns
      • Chart Patterns
    • Gaji
    • Asuransi
    • Kredit
    • Koperasi
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Banking
    • Teknologi
    • Internasional
    • Syariah
    • Lifestyle
    • Politik
    • Football
Moneynesia
No Result
View All Result

bapak koperasi Indonesia adalah mohammad hatta

Mengenal Bapak Koperasi Indonesia dan Kontribusinya

Selain menjadi Wakil Presiden pertama, Mohammad Hatta juga menjadi Bapak Koperasi Indonesia.

Redaksi by Redaksi
28/10/2024
in Koperasi
0
Share on FacebookShare on Twitter

Keberadaan koperasi di Indonesia telah banyak membantu pergerakan perekonomian masyarakat. Hal ini tentu tidak lepas dari peran Bapak Koperasi Indonesia yang merintis berdirinya koperasi hingga berkembang sampai sekarang. Mari berkenalan dengan sosok yang memiliki jasa besar bagi perkembangan koperasi di tanah air!

Siapa Bapak Koperasi?

Sosok yang disebut sebagai Bapak Koperasi adalah Mohammad Hatta. Tidak hanya dikenal sebagai wakil presiden pertama di Indonesia, beliau juga memberikan kontribusi besar pada perkembangan koperasi. Tentunya gelar tersebut tidak diberikan begitu saja tanpa alasan. Ada sejarah panjang di balik terpilihnya sosok Mohammad Hatta sebagai Bapak Koperasi Indonesia.

Gelar Bapak Koperasi ini didapatkan Bung Hatta pada tanggal 17 Juli 1953 silam melalui Kongres Koperasi Indonesia yang berlangsung di Bandung. Gelar tersebut menjadi bentuk penghargaan kepada Bung Hatta atas semua kontribusi yang diberikan demi perkembangan koperasi sejak awal berdiri.

Sejarah Koperasi

Bung Hatta memang dikenal sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Namun perlu diketahui bahwa Bung Hatta bukanlah sosok yang menjadi pelopor berdirinya koperasi. Koperasi didirikan oleh Patih Purwokerto yaitu R.Aria Wiraatmadja pada tahun 1886. Jadi sebenarnya koperasi sudah ada sejak lama meskipun perkembangannya tidak signifikan.

Koperasi yang pertama berdiri di Indonesia diberi nama Hulf Sparbank. Ini merupakan koperasi simpan pinjam yang ikut berperan besar dalam menyejahterakan perekonomian rakyat. Pada saat itu, koperasi ini didirikan agar kaum ningrat tidak meminjam uang kepada lintah darah.

Hulf Sparbank semakin populer khususnya di kalangan para pejabat zaman kolonial. Hal tersebut memicu terjadinya lebih banyak aktivitas koperasi terutama di kalangan politik etis. Tentu saja prinsip yang dijalankan dalam operasionalnya jauh berbeda dengan prinsip yang diterapkan pada koperasi saat ini.

Kegiatan koperasi kemudian mulai meluas dan menjadi salah satu kegiatan rakyat 20 tahun setelah Hulf Sparbank berdiri. Pada tahun 1992, keluarlah Undang-Undang yang mengatur operasional koperasi tepatnya UU No.25 Tahun 1992. Sejak saat itu koperasi kemudian dikenal sebagai sebuah badan usaha yang anggotanya perseorangan maupun badan hukum.

Perkembangan Konsep Koperasi

Koperasi itu sendiri bukan murni berasal dari pemikiran masyarakat Indonesia. Konsep koperasi datang di zaman kolonialisme. Setelah Aria Wiriatmadja mendirikan Hulf Sparbank atau koperasi simpan pinjam, muncullah pemikiran-pemikiran lain untuk mengembangkan koperasi.

Seorang asisten residen dari Purwokerto bernama De Wolf van Westerrode memberikan pengembangan ide koperasi milik Aria Wiriatmadja. Kebetulan beliau pernah belajar mengenai Bank Rakyat di Jerman. Konsep koperasi pun semakin dikembangkan dan diperbaiki dari berbagai sisi.

Di tahun 1908-an tepatnya di masa pergerakan nasional, muncul bentuk koperasi lain yang diberi nama Sarekat Dagang Islam. Koperasi ini membuat masyarakat Indonesia semakin bersemangat dan yakin bahwa koperasi bisa meningkatkan kesejahteraan mereka. Sampai hari dimana Indonesia meraih kemerdekaan, koperasi masih terus berkembang.

Pada tanggal 12 Juli 1947, diadakan Kongres Koperasi Indonesia untuk pertama kali. Lokasi Kongres berada di Tasikmalaya dan acara ini menjadi tanda bahwa perkembangan koperasi Indonesia terlihat semakin nyata. Inilah yang menjadi alasan tanggal 12 Juli dinyatakan sebagai Hari Koperasi.

Kongres Koperasi pertama tadi menghasilkan beberapa keputusan penting. Salah satunya adalah pembentukan SOKRI atau Sentral Organisasi Koperasi Rakyat Indonesia. Selain itu ditetapkan pula asas koperasi yakni gotong royong dan kekeluargaan.

Mengapa Bung Hatta Terpilih sebagai Bapak Koperasi?

Lalu apa yang membuat Bung Hatta akhirnya terpilih sebagai Bapak Koperasi Indonesia? Meskipun bukan berperan sebagai pendiri atau pelopor koperasi, namun Bung Hatta memang memiliki kontribusi besar. Koperasi bisa berkembang pesat di Indonesia dan masih ada sampai sekarang berkat campur tangan sekaligus pemikiran cerdas dari beliau.

Bung Hatta dipilih sebagai Bapak Koperasi Indonesia karena memberikan inspirasi melalui pemikiran, tulisan, serta semua opininya terkait koperasi. Banyak sekali pemikiran Bung Hatta tentang koperasi yang disampaikan secara lisan maupun tertulis. Semua itu memberikan petunjuk bagi koperasi-koperasi di tanah air sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu bukti nyata buah pikiran Bung Hatta mengenai koperasi ditunjukkan melalui buku. Buku tersebut berjudul Membangun Koperasi dan Koperasi Membangun yang diterbitkan pada tahun 1971. Di buku tersebut, Bung Hatta menuliskan semua pemikirannya mengenai pembangunan koperasi dengan prinsip-prinsip yang benar.

Tidak hanya menulis buku, Bung Hatta juga sering memberikan ceramah mengenai koperasi di berbagai kesempatan. Kontribusinya dalam menulis dan memberi ceramah terkait koperasi ternyata mendatangkan banyak manfaat. Sistem koperasi kemudian berkembang lebih baik dan terbukti bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat.

Perkembangan Koperasi bersama Bung Hatta

Kehadiran Bung Hatta bersama pemikiran dan opininya terkait koperasi membawa banyak kemajuan. Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan koperasi pada saat ini memang sangat bergantung pada Bung Hatta. Tidak hanya lewat pemikiran tertulis dan lisan, Bung Hatta juga ikut berkontribusi dalam aksi-aksi nyata.

Setelah menyatakan kemerdekaan Indonesia, Bung Hatta bekerja keras mendorong perkembangan koperasi di tanah air. Pada saat itu beliau berusaha untuk memasukkan koperasi agar bisa mendukung perekonomian nasional setelah kemerdekaan. Selain itu Bung Hatta juga membuat lembaga koperasi bisa berdiri sendiri dan lepas dari lembaga perdagangan yang ada di dalam negeri.

Semua tindakan Bung Hatta bagi koperasi di Indonesia benar-benar memberikan kemajuan yang signifikan. Jadi tidak berlebihan jika pada akhirnya Bung Hatta mendapatkan gelar sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Kontribusinya begitu besar dan membuat koperasi berkembang pesat hingga sekarang.

Kontribusi Bapak Koperasi sampai Saat Ini

Sudah disebutkan sebelumnya bahwa Bung Hatta mendapatkan gelar sebagai Bapak Koperasi Indonesia pada saat diadakan Kongres Koperasi II tahun 1953. Tentunya kongres kedua ini juga menghasilkan banyak keputusan penting. Salah satunya adalah penetapan gelar baru Bung Hatta yang sudah memberikan jasa untuk perkembangan koperasi.

Selain itu, pada kongres ini juga dilakukan penggantian SOKRI menjadi DEKOPIN atau Dewan Koperasi Indonesia. Kongres yang diselenggarakan di Bandung ini juga menghasilkan putusan bahwa koperasi akan masuk sebagai salah satu jenis mata pelajaran di sekolah. Bahkan di kongres tersebut juga dibahas mengenai perencanaan penyusunan Undang-Undang koperasi yang baru.

Jasa yang diberikan oleh Bapak Koperasi Indonesia masih terus teringat sampai sekarang. Meskipun koperasi telah berkembang begitu jauh dan semakin banyak muncul di Indonesia, tentunya jasa Bung Hatta tidak akan pernah terlupakan.

Sampai saat ini, pemikiran Bung Hatta mengenai koperasi masih dijadikan acuan. Meskipun zaman terus berkembang, namun teori hasil pemikiran Bung Hatta masih relevan untuk dijadikan prinsip koperasi. Itulah mengapa buku-buku tulisan Bung Hatta masih sering dijadikan referensi dalam proses pengembangan koperasi itu sendiri.

Peran Bapak Koperasi Indonesia dalam perekonomian masyarakat di tanah air begitu besar. Melalui pengembangan koperasi, Bung Hatta mendukung masyarakat untuk terus bergerak demi ekonomi yang lebih maju. Semangat ini sebaiknya terus kita lanjutkan sehingga koperasi-koperasi di tanah air semakin maju dan berkembang sesuai prinsipnya.

Tags: koperasi

Related Posts

apa itu koperasi syariah
Koperasi

Apa Itu Koperasi Syariah: Pengertian, Tujuan, Landasan, & Prinsip

03/04/2023
jenis koperasi di Indonesia
Koperasi

Kenali 5 Jenis Koperasi di Indonesia Beserta Tujuannya

03/04/2023
ciri-ciri koperasi
Koperasi

7 Ciri-Ciri Koperasi di Indonesia

28/10/2024
tujuan koperasi adalah untuk menyejahterakan rakyat
Koperasi

Apa Tujuan Koperasi yang Paling Utama?

28/10/2024
cara dan syarat pinjaman koperasi tanpa jaminan
Koperasi

Pinjaman Koperasi Tanpa Jaminan: Cara dan Syarat Pengajuan

28/10/2024
asas koperasi di Indonesia
Koperasi

Mengenal Asas Koperasi dan Bentuk Penerapannya di Indonesia

28/10/2024
ilustrasi koperasi Indonesia
Koperasi

Koperasi Simpan Pinjam: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja

28/10/2024
apa saja prinsip koperasi?
Koperasi

7 Prinsip Koperasi di Indonesia

31/03/2023
apa itu koperasi
Koperasi

Apa Itu Koperasi: Pengertian, Tujuan, Prinsip, Jenis, Sejarah, dll

03/04/2023
Next Post
apa itu koperasi syariah

Apa Itu Koperasi Syariah: Pengertian, Tujuan, Landasan, & Prinsip

Please login to join discussion
ADVERTISEMENT

Recent Posts

  • Presale Snorter Capai $640 Ribu, Tawarkan APY hingga 492% 11/06/2025
  • Paradoks Easterlin: Makin Kaya Belum Tentu Makin Bahagia 05/06/2025
  • Presale Solaxy Capai $38 Juta, Kurang dari Sebulan Sebelum Ditutup 22/05/2025
  • Dividen Saham PTBA di 2025: Yield & Jadwal 15/05/2025
  • Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield 12/05/2025
Moneynesia

Moneynesia membantu publik untuk naik kelas dengan menanamkan mind set yang benar terkait uang, dan mendorong investor untuk berpikir logis dan lebih bijaksana dalam mengelola keuangan dan mengambil keputusan investasi.

Follow us on social media

Disclaimer

Konten yang ada di Moneynesia hanya sebagai informasi dan referensi, bukan saran investasi. Perdagangan di instrumen keuangan dan aset-aset digital selalu memiliki risiko. Sebelum berinvestasi, lakukan riset, analisis, dan pertimbangan secara menyeluruh. Keputusan investasi sepenuhnya ada pada investor setelah memahami risiko dan potensi keuntungannya.

  • Home
  • About us
  • Contact us
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2024 Moneynesia. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Berita
  • Markets
    • Saham
      • Saham AS
      • Rasio Keuangan
    • Forex
    • Komoditas
    • Energi
    • Derivatif
    • Crypto
    • Currency
  • Finansial
  • Personal Finance
    • Investasi
    • Trading
      • Analisis Teknikal
      • Candlestick Patterns
      • Chart Patterns
    • Gaji
    • Asuransi
    • Kredit
    • Koperasi
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Banking
    • Teknologi
    • Internasional
    • Syariah
    • Lifestyle
    • Politik
    • Football

© 2024 Moneynesia. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In