• Latest
rumus dan cara menghitung growth ratio

Growth Ratio: Rumus, Cara Menghitung & Contoh Soal

28/10/2024
ADVERTISEMENT
Review IUX 2025: Broker CFD dengan Fitur Modern dan Spread Rendah

Review IUX 2025: Broker CFD dengan Fitur Modern dan Spread Rendah

29/09/2025
Pasar Dompet Kripto Menjanjikan, Presale Best Wallet Token Tembus $16 Juta

Pasar Dompet Kripto Menjanjikan, Presale Best Wallet Token Tembus $16 Juta

24/09/2025
WEPE Bakar 3,6 Miliar Token, Fokus Migrasi dari Ethereum ke Solana

WEPE Bakar 3,6 Miliar Token, Fokus Migrasi dari Ethereum ke Solana

18/09/2025
Bitcoin Hyper: Proyek Layer-2 yang Klaim Tingkatkan Skalabilitas Jaringan Bitcoin

Bitcoin Hyper: Proyek Layer-2 yang Klaim Tingkatkan Skalabilitas Jaringan Bitcoin

17/09/2025
BTC Diprediksi Tembus $190K, Presale Bitcoin Hyper Dibanjiri Investor

BTC Diprediksi Tembus $190K, Presale Bitcoin Hyper Dibanjiri Investor

08/09/2025
Pasar Pasang Surut, Presale Solaxy Mampu Dekati $20 Juta

ICO $BEST Hampir Sentuh $14 Juta, Best Wallet Incar Pesaing MetaMask

09/07/2025
Pasar Pasang Surut, Presale Solaxy Mampu Dekati $20 Juta

Presale Snorter Capai $640 Ribu, Tawarkan APY hingga 492%

11/06/2025
ilustrasi paradoks easterlin

Paradoks Easterlin: Makin Kaya Belum Tentu Makin Bahagia

05/06/2025
Pasar Pasang Surut, Presale Solaxy Mampu Dekati $20 Juta

Presale Solaxy Capai $38 Juta, Kurang dari Sebulan Sebelum Ditutup

22/05/2025
dividen PTBA di 2025

Dividen Saham PTBA di 2025: Yield & Jadwal

15/05/2025
Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield

Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield

15/05/2025
paud adalah investasi terbaik

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah Investasi Terbaik untuk Jangka Panjang

30/04/2025
ADVERTISEMENT
Moneynesia
Sunday, October 26, 2025
No Result
View All Result
  • Berita
  • Markets
    • Saham
      • Saham AS
      • Rasio Keuangan
    • Forex
    • Komoditas
    • Energi
    • Derivatif
    • Crypto
    • Currency
  • Finansial
  • Personal Finance
    • Investasi
    • Trading
      • Analisis Teknikal
      • Candlestick Patterns
      • Chart Patterns
    • Gaji
    • Asuransi
    • Kredit
    • Koperasi
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Banking
    • Teknologi
    • Internasional
    • Syariah
    • Lifestyle
    • Politik
    • Football
Moneynesia
No Result
View All Result

IUX banner 728x90
rumus dan cara menghitung growth ratio

Growth Ratio: Rumus, Cara Menghitung & Contoh Soal

Redaksi by Redaksi
28/10/2024
in Rasio Keuangan
0
Share on FacebookShare on Twitter

Pengertian Growth Ratio

Growth ratio adalah rasio keuangan yang mengukur kemampuan perusahaan untuk menghasilkan pertumbuhan pendapatan atau laba selama periode tertentu. Rasio pertumbuhan sangat penting bagi investor karena memberikan wawasan tentang potensi profitabilitas dan prospek perusahaan di masa depan. Investor agresif akan tertarik pada perusahaan dengan tingkat pertumbuhan (growth rate) tinggi.

Mengapa Growth Ratio Penting?

Growth Ratio adalah metrik yang digunakan untuk menilai tingkat pertumbuhan suatu perusahaan, biasanya mencakup pertumbuhan pendapatan, laba, dan aset dari waktu ke waktu. Growth Ratio penting karena memberikan gambaran tentang potensi pertumbuhan perusahaan serta daya saingnya dalam industri. Metrik ini membantu investor memahami seberapa cepat perusahaan berkembang dan apakah memiliki prospek jangka panjang yang baik.

Pertumbuhan yang konsisten dan kuat umumnya mencerminkan kemampuan manajemen untuk menghasilkan nilai lebih bagi pemegang saham, meningkatkan profitabilitas, dan mengatasi tantangan pasar. Growth Ratio yang tinggi menunjukkan bahwa perusahaan memiliki potensi peningkatan pendapatan dan dapat menarik lebih banyak investor, tetapi sering kali juga disertai dengan risiko yang lebih tinggi, seperti kebutuhan akan pembiayaan tambahan. Oleh karena itu, Growth Ratio menjadi indikator penting bagi investor untuk mengukur apakah perusahaan layak dipertimbangkan dalam strategi investasi jangka panjang.

Rumus Growth Ratio

Formula untuk menghitung growth ratio yaitu pendapatan atau laba perusahaan saat ini (present) dikurangi pendapatan atau laba periode sebelumnya (past), dan hasilnya dibagi dengan pendapatan atau laba sebelumnya (past). Setelah itu, hasil perhitungan yang diperoleh kemudian dikalikan dengan 100 untuk menyatakan rasio sebagai persentase. Berikut tampilan rumus growth ratio:

Rumus growth ratio = ((Present – Past) ÷ Past) x 100%

Selain itu, cara menghitung growth ratio juga dapat menggunakan alternatif formula berikut ini:

Rumus growth ratio = ((Pendapatan saat ini ÷ Pendapatan sebelumnya) – 1) x 100%

Contoh Soal Growth Ratio dan Cara Menghitungnya

Misalnya, PT Moneynesia berhasil mengumpulkan pendapatan (revenue) Rp300.000.000 selama periode 2022, sementara pendapatan tahun 2021 yaitu Rp100.000.000. Berdasarkan informasi ini, hitunglah growth ratio perusahaan.

Jawab:

  • Growth ratio = ((Present – Past) ÷ Past) x 100%
  • Growth ratio = ((Rp300.000.000 – Rp100.000.000) ÷000.000) x 100%
  • Growth ratio = (Rp200.000.000 ÷000.000) x 100%
  • Growth ratio = 200%

Hasil perhitungan growth ratio PT Moneynesia menunjukkan bahwa perusahaan berhasil menciptakan rasio pertumbuhan sangat signifikan, yaitu 200%.

Interpretasi Growth Ratio

Growth ratio positif artinya pendapatan atau laba perusahaan telah meningkat dibandingkan periode sebelumnya, sedangkan growth ratio negatif menunjukkan penurunan. Growth ratio 0 mengindikasikan bahwa tidak ada perubahan dalam pendapatan atau pendapatan. Semakin tinggi growth ratio, semakin besar peningkatan pendapatan atau laba perusahaan.

Analisis Growth Ratio

Cara analisis rasio pertumbuhan perusahaan (growth ratio) salah satunya menggunakan metode industry comparison. Metode ini menekankan pada perbandingan growth ratio perusahaan dengan pertumbuhan rata-rata industri. Perusahaan dapat dikatakan mengalami pertumbuhan lebih baik ketika growth ratio lebih besar daripada rata-rata industri. Namun, pastikan Anda menggunakan industri yang sejenis; jika perusahaan bergerak di sektor ritel, bandingkan dengan industri ritel.

Selain itu, penting untuk dicatat bahwa growth ratio yang tinggi tidak selalu merupakan tanda positif. Dalam beberapa kasus, perusahaan mungkin memiliki growth ratio yang tinggi karena peristiwa satu kali, seperti akuisisi besar atau perubahan metode akuntansi. Penting untuk melihat faktor-faktor mendasar yang mendorong pertumbuhan untuk menentukan apakah itu berkelanjutan dalam jangka panjang.

Kemudian, untuk menilai prospek pertumbuhan dan kinerja perusahaan di masa mendatang, pastikan Anda menggunakan indikator keuangan lainnya. Rasio-rasio keuangan berikut ini mungkin akan membantu Anda:

  • Rasio likuiditas
  • Rasio profitabilitas
  • Rasio aktivitas
  • Rasio leverage
  • Rasio pasar

Dengan melibatkan lebih banyak metrik, Anda sebagai investor atau analis akan mendapatkan informasi yang lebih komprehensif sehingga dapat membuat keputusan lebih tepat.

Faktor-faktor yang Memengaruhi Growth Ratio

Rasio pertumbuhan perusahaan adalah ukuran seberapa cepat perusahaan tumbuh dalam hal pendapatan, laba, atau indikator kinerja utama lainnya. Berikut ini adalah faktor-faktor yang memengaruhi growth ratio perusahaan:

  1. Pertumbuhan industri: Tingkat pertumbuhan sektor bisnis tempat perusahaan beroperasi dapat berdampak signifikan pada tingkat growth ratio. Perusahaan dalam industri yang berkembang pesat lebih cenderung mengalami growth rate yang tinggi.
  2. Pangsa pasar: Perusahaan dengan pangsa pasar yang lebih besar memiliki posisi yang lebih baik untuk meraih porsi pertumbuhan industri yang lebih tinggi.
  3. Inovasi: Perusahaan yang inovatif dan memperkenalkan produk atau layanan baru dapat mengalami growth rate yang lebih tinggi karena lebih mampu menjawab kebutuhan pelanggan dan merebut pangsa pasar.
  4. Pemasaran dan penjualan: Strategi pemasaran dan penjualan yang efektif dapat membantu perusahaan meningkatkan basis pelanggan mereka dan mendorong pertumbuhan pendapatan.
  5. Investasi modal: Perusahaan yang melakukan investasi strategis dalam penelitian dan pengembangan, teknologi baru, atau area lain yang dapat mendorong pertumbuhan cenderung mengalami growth ratio yang tinggi.
  6. Merger dan akuisisi: Perusahaan yang mengakuisisi bisnis lain atau merger dengan perusahaan lain dapat dengan cepat meningkatkan pangsa pasar dan memperluas basis pelanggan mereka sehingga berdampak pada rasio pertumbuhan.
  7. Kondisi ekonomi: Kondisi ekonomi, seperti resesi atau ledakan ekonomi, dapat memengaruhi growth rate. Selama periode pertumbuhan ekonomi, perusahaan cenderung mengalami tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi, sedangkan selama resesi, pertumbuhan cenderung melambat.

Jenis-jenis Growth Ratio

Ada berbagai jenis rasio pertumbuhan (growth ratio) yang dapat digunakan untuk mengukur pertumbuhan perusahaan, yaitu sebagai berikut:

1. Rasio Pertumbuhan Pendapatan (Revenue Growth Ratio)

Rasio ini mengukur persentase peningkatan pendapatan perusahaan selama periode waktu tertentu, seperti kuartal atau tahun. Ini dihitung sebagai perubahan pendapatan saat ini dibagi dengan pendapatan pada periode sebelumnya.

2. Rasio Pertumbuhan Laba (Earnings Growth Ratio)

Rasio ini menghitung persentase peningkatan laba perusahaan selama jangka waktu tertentu. Perhitungan dilakukan dengan melihat perubahan laba saat ini dibagi dengan laba pada periode sebelumnya.

3. Rasio Pertumbuhan Arus Kas (Cash Flow Growth Ratio)

Rasio ini mengukur persentase peningkatan arus kas perusahaan selama periode waktu tertentu. Ini dihitung sebagai perubahan arus kas saat ini dibagi dengan arus kas pada periode sebelumnya.

4. Rasio Pertumbuhan Nilai Buku (Book Value Growth Ratio)

Rasio ini mengukur persentase kenaikan nilai buku perusahaan selama jangka waktu tertentu. Nilai buku adalah nilai total aset perusahaan dikurangi kewajibannya. Rasio ini dihitung sebagai perubahan nilai buku saat ini dibagi dengan nilai buku periode sebelumnya.

5. Rasio Pertumbuhan Aset (Asset Growth Ratio)

Rasio ini menghitung persentase peningkatan total aset perusahaan selama periode waktu tertentu. Ini dilihat sebagai perubahan total aset saat ini dibagi dengan total aset pada periode sebelumnya.

6. Rasio Pertumbuhan Kapitalisasi Pasar (Market Capitalization Growth Ratio)

Rasio ini mengukur persentase peningkatan kapitalisasi pasar perusahaan selama jangka waktu tertentu. Ini dihitung sebagai perubahan market cap saat ini dibagi dengan market cap pada periode sebelumnya.

Simpulan

Berikut poin-poin utama tentang growth ratio:

  • Growth ratio adalah metrik keuangan utama untuk menilai seberapa besar tingkat pertumbuhan (growth rate) pendapatan perusahaan dari waktu ke waktu.
  • Semakin tinggi growth ratio, semakin kuat pertumbuhan perusahaan yang kemudian dapat mencerminkan prospek cerah di masa depan.
  • Cara menghitung growth ratio dapat dihitung dengan mengurangi pendapatan saat ini (present) dengan pendapatan sebelumnya (past), kemudian dibagi dengan pendapatan sebelumnya. Nilai yang dihasilkan dinyatakan sebagai persentase.
  • Jadi, rumus growth ratio adalah ((Present – Past) ÷ Past) x 100%.
  • Analisis growth ratio dapat dengan mengevaluasi growth rate perusahaan dengan rata-rata industri. Semakin besar rasio atau tingkat pertumbuhan dibandingkan rata-rata industri, semakin menjanjikan prospek perusahaan di masa depan.
  • Growth ratio dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain pertumbuhan industri, pangsa pasar, inovasi, pemasaran & penjualan, merger & akuisisi, investasi modal, dan kondisi ekonomi.
Tags: growth ratio

Related Posts

saham BTPS turun terus, apa penyebabnya?
Rasio Keuangan

Laba Turun ke Rp1,08 T, Harga Saham BTPS Anjlok Lebih 9%

16/06/2024
cara menghitung harga wajar saham perusahaan
Rasio Keuangan

Cara Menghitung Harga Wajar Saham: Menentukan Murah & Mahal

07/03/2024
rumus dan cara menghitung dividend yield
Rasio Keuangan

Rumus & Cara Menghitung Dividend Yield serta Contoh Soal

26/04/2023
rumus dan cara menghitung OPM
Rasio Keuangan

Operating Profit Margin (OPM): Rumus, Soal & Cara Menghitung

26/04/2023
rumus dan cara menghitung GPM
Rasio Keuangan

Gross Profit Margin (GPM): Rumus, Soal & Cara Menghitung

25/04/2023
rumus peg ratio
Rasio Keuangan

Apa Itu PEG Ratio: Rumus, Contoh Soal, Interpretasi & Analisis

14/01/2024
rumus dan cara menghitung DCF
Rasio Keuangan

Rumus & Cara Menghitung Discounted Cash Flow (DCF)

25/04/2023
rumus dan cara menghitung dividend per share
Rasio Keuangan

Dividend Per Share (DPS): Rumus, Soal, & Cara Menghitung

26/04/2023
rumus dan cara menghitung interest coverage ratio
Rasio Keuangan

Interest Coverage Ratio: Rumus, Contoh Soal & Perhitungan

03/01/2025
rumus dan cara menghitung asset turnover ratio
Rasio Keuangan

Asset Turnover Ratio (ATR): Rumus, Perhitungan, Soal, & Analisis

23/04/2023
Next Post
rumus dan cara menghitung NPM

Net Profit Margin (NPM): Rumus, Soal & Cara Menghitung

Please login to join discussion

Recent Posts

  • Review IUX 2025: Broker CFD dengan Fitur Modern dan Spread Rendah 29/09/2025
  • Pasar Dompet Kripto Menjanjikan, Presale Best Wallet Token Tembus $16 Juta 24/09/2025
  • WEPE Bakar 3,6 Miliar Token, Fokus Migrasi dari Ethereum ke Solana 18/09/2025
  • Bitcoin Hyper: Proyek Layer-2 yang Klaim Tingkatkan Skalabilitas Jaringan Bitcoin 17/09/2025
  • BTC Diprediksi Tembus $190K, Presale Bitcoin Hyper Dibanjiri Investor 08/09/2025
Moneynesia

Moneynesia membantu publik untuk naik kelas dengan menanamkan mind set yang benar terkait uang, dan mendorong investor untuk berpikir logis dan lebih bijaksana dalam mengelola keuangan dan mengambil keputusan investasi.

Follow us on social media

Disclaimer

Konten yang ada di Moneynesia hanya sebagai informasi dan referensi, bukan saran investasi. Perdagangan di instrumen keuangan dan aset-aset digital selalu memiliki risiko. Sebelum berinvestasi, lakukan riset, analisis, dan pertimbangan secara menyeluruh. Keputusan investasi sepenuhnya ada pada investor setelah memahami risiko dan potensi keuntungannya.

  • Home
  • About us
  • Contact us
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2024 Moneynesia. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Berita
  • Markets
    • Saham
      • Saham AS
      • Rasio Keuangan
    • Forex
    • Komoditas
    • Energi
    • Derivatif
    • Crypto
    • Currency
  • Finansial
  • Personal Finance
    • Investasi
    • Trading
      • Analisis Teknikal
      • Candlestick Patterns
      • Chart Patterns
    • Gaji
    • Asuransi
    • Kredit
    • Koperasi
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Banking
    • Teknologi
    • Internasional
    • Syariah
    • Lifestyle
    • Politik
    • Football

© 2024 Moneynesia. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In