Dividen saham PTBA di 2025 kembali menarik perhatian para investor, khususnya mereka yang mengincar pendapatan pasif dari pasar modal. PT Bukit Asam Tbk (kode saham: PTBA), sebagai salah satu BUMN sektor pertambangan batu bara, dikenal rajin membagikan dividen besar setiap tahunnya. Meski laba perusahaan mengalami penurunan pada tahun buku 2024, proyeksi dividen 2025 tetap menunjukkan angka yang menggiurkan.
Sekilas tentang PTBA dan Kinerja Tahun 2024
PT Bukit Asam Tbk merupakan perusahaan batu bara milik negara di bawah holding MIND ID yang memiliki posisi strategis dalam industri energi nasional. Dalam beberapa tahun terakhir, PTBA konsisten mencetak laba besar dan menjadikannya salah satu saham dengan dividend yield tertinggi di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Untuk tahun buku 2024, PTBA mencatatkan:
- Laba bersih sebesar Rp5,10 triliun, mengalami penurunan 16,41 %dibandingkan tahun sebelumnya.
- Penurunan ini disebabkan oleh penurunan harga batu bara global dan peningkatan biaya operasional, termasuk investasi dalam proyek hilirisasi.
Meskipun terjadi penurunan laba, PTBA tetap menunjukkan komitmennya dalam menjaga pembagian dividen yang menarik.
Proyeksi Dividen Saham PTBA di 2025
Berdasarkan informasi dan estimasi terkini, berikut adalah proyeksi dividen saham PTBA untuk tahun 2025:
Estimasi Jumlah Dividen
- Dividen per saham diperkirakan sebesar Rp397,71.
- Estimasi ini mengacu pada kebijakan dividend payout ratio (DPR) sebesar 75% dari laba bersih 2024.
- Jika RUPS menyetujui DPR yang lebih besar, potensi dividen bisa meningkat.
Dividend Yield PTBA 2025
- Dengan harga saham PTBA berada di kisaran Rp2.790 per lembar, maka dividend yield diperkirakan sekitar 14,25%.
- Ini merupakan salah satu yield tertinggi di pasar saham Indonesia, menjadikan PTBA sebagai favorit para investor yang fokus pada pendapatan dividen.
Jadwal Pembagian Dividen PTBA 2025
Berikut adalah jadwal penting terkait dividen PTBA tahun 2025:
Tanggal | Keterangan |
21 Juni 2025 | Ex-Date Dividen |
22 Juni 2025 | Recording Date |
23 Juni 2025 | Cum Date di Pasar Tunai |
24 Juni 2025 | Ex Date di Pasar Tunai |
6 Juli 2025 | Tanggal Pembayaran Dividen |
Catatan: Jadwal resmi akan diumumkan melalui keterbukaan informasi BEI dan situs resmi PTBA.
Apakah PTBA Masih Menarik untuk Investor Dividen?
Jawabannya adalah ya, sangat menarik, meskipun laba menurun. Berikut alasannya:
1. Yield Tinggi
Dengan estimasi yield di atas 14%, PTBA menjadi salah satu saham dengan imbal hasil dividen tertinggi, mengalahkan bunga deposito atau obligasi korporasi.
2. Konsistensi Dividen
PTBA memiliki rekam jejak yang solid dalam hal pembagian dividen. Bahkan pada tahun 2023, perusahaan sempat membagikan 100% laba bersih sebagai dividen tunai.
3. Dukungan Pemerintah
Sebagai BUMN, PTBA diharapkan terus membagikan dividen secara rutin untuk mendukung pendapatan negara, sehingga potensi kebijakan yang pro-dividen tetap tinggi.
Strategi Bisnis dan Tantangan PTBA
Untuk mempertahankan daya saing dan profitabilitas, PTBA menjalankan beberapa strategi:
- Diversifikasi Bisnis: Mengembangkan hilirisasi batu bara menjadi produk turunan seperti metanol dan gasifikasi.
- Proyek Energi Baru dan Terbarukan (EBT): PTBA juga mulai berinvestasi dalam proyek tenaga surya dan energi hijau untuk menyeimbangkan portofolio.
- Efisiensi Operasional: Penyesuaian struktur biaya agar tetap kompetitif di tengah fluktuasi harga komoditas global.
Namun, tantangan seperti harga batu bara global yang fluktuatif dan kebijakan transisi energi menjadi faktor penting yang perlu diperhatikan investor jangka panjang.
Perbandingan Dividen PTBA dengan Emiten Lain
Berikut perbandingan PTBA dengan saham dividen tinggi lainnya di 2025:
Kode Saham | Dividen Per Saham (Estimasi) | Yield | Sektor |
PTBA | Rp397,71 | 14,25% | Energi |
ITMG | Rp720 | 16,7% | Energi |
TLKM | Rp178,5 | 6,8% | Telekomunikasi |
UNTR | Rp780 | 6,5% | Alat Berat |
Dari data ini, PTBA tetap bersaing kuat sebagai salah satu penyumbang dividen terbesar di pasar modal Indonesia.
Kesimpulan: PTBA Tetap Layak untuk Strategi Income Investing
Dividen saham PTBA di 2025 memberikan peluang menarik bagi investor yang mengejar pendapatan rutin. Meskipun laba menurun, PTBA tetap mampu membagikan dividen dalam jumlah besar berkat kebijakan payout ratio yang tinggi dan fundamental perusahaan yang masih solid.
Bagi investor dengan strategi income investing, PTBA adalah opsi rasional yang memberikan return lebih tinggi dibanding instrumen pendapatan tetap lainnya.