• Latest
Utang Luar Negeri Indonesia Rp6.415 Triliun pada Q2 2024: Apa Masih Aman?

Utang Luar Negeri Indonesia Rp6.415 Triliun pada Q2 2024: Apa Masih Aman?

15/08/2024
ADVERTISEMENT
ilustrasi paradoks easterlin

Paradoks Easterlin: Makin Kaya Belum Tentu Makin Bahagia

05/06/2025
Pasar Pasang Surut, Presale Solaxy Mampu Dekati $20 Juta

Presale Solaxy Capai $38 Juta, Kurang dari Sebulan Sebelum Ditutup

22/05/2025
dividen PTBA di 2025

Dividen Saham PTBA di 2025: Yield & Jadwal

15/05/2025
Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield

Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield

15/05/2025
paud adalah investasi terbaik

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah Investasi Terbaik untuk Jangka Panjang

30/04/2025
ilustrasi prospek saham bbtn cerah

Banjir Sentimen Positif, Prospek Saham BBTN Cerah di 2025

28/04/2025
Harga Saham Tesla Hari Ini: Profil, Prospek, & Prediksi

Pendapatan & Laba Tesla di Q1 2025 Anjlok, Ini Penyebabnya!

23/04/2025
gambar emas atau gold

Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram, Ini Penyebabnya

23/04/2025
Modus Penipuan Atas Nama Pegawai Pajak Lewat WhatsApp, Telepon, atau SMS, Waspada!

Modus Penipuan Atas Nama Pegawai Pajak Lewat WhatsApp, Telepon, atau SMS, Waspada!

08/04/2025
Tokocrypto Peringkat Ke-1 di Indonesia, Kalahkan Pintu, Indodax, dan Exchange Lokal Lainnya

Tokocrypto Peringkat Ke-1 di Indonesia, Kalahkan Pintu, Indodax, dan Exchange Lokal Lainnya

22/03/2025
ilustrasi emas sebagai produk bullion bank

Bank Emas (Bullion) di Indonesia: Peran, Peluang, & Tantangan

27/02/2025
website IDX untuk cari data emiten dan saham di BEI

Daftar Emiten di 12 Sektor di BEI (Klasifikasi IDX-IC)

27/02/2025
ADVERTISEMENT
Moneynesia
Sunday, June 8, 2025
No Result
View All Result
  • Berita
  • Markets
    • Saham
      • Saham AS
      • Rasio Keuangan
    • Forex
    • Komoditas
    • Energi
    • Derivatif
    • Crypto
    • Currency
  • Finansial
  • Personal Finance
    • Investasi
    • Trading
      • Analisis Teknikal
      • Candlestick Patterns
      • Chart Patterns
    • Gaji
    • Asuransi
    • Kredit
    • Koperasi
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Banking
    • Teknologi
    • Internasional
    • Syariah
    • Lifestyle
    • Politik
    • Football
Moneynesia
No Result
View All Result

Utang Luar Negeri Indonesia Rp6.415 Triliun pada Q2 2024: Apa Masih Aman?

Utang Luar Negeri Indonesia Rp6.415 Triliun pada Q2 2024: Apa Masih Aman?

Siaran Pers Bank Indonesia Menyebutkan bahwa Utang Luar Negeri Indonesia Mencapai 408,6 miliar dolar AS pada Triwulan II 2024.

Redaksi by Redaksi
15/08/2024
in Berita, Ekonomi
0
Share on FacebookShare on Twitter

Pada triwulan II (Q2) tahun 2024, posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia mencapai 408,6 miliar dolar AS atau setara Rp6.415 triliun (kurs Rp15.700), menunjukkan kenaikan 2,7% (yoy).

Sementara peningkatan ULN mengindikasikan ada dorongan dari sektor publik dan swasta, penting untuk menilai apakah klaim “tetap terkendali” benar-benar mencerminkan kenyataan atau hanya menjadi bagian dari narasi yang berusaha menenangkan publik.

Utang Luar Negeri Pemerintah: Penurunan Kontraksi atau Gejala Ketidakstabilan?

Utang Luar Negeri (ULN) pemerintah pada triwulan ini mencatat posisi sebesar 191,0 miliar dolar AS dengan kontraksi sebesar 0,8% (yoy). Meskipun terdapat penurunan kontraksi dari triwulan sebelumnya, penurunan ini lebih disebabkan oleh penyesuaian penempatan dana investor nonresiden pada Surat Berharga Negara (SBN) domestik, akibat ketidakpastian pasar global.

Pemerintah menyatakan komitmennya dalam mengelola Utang Luar Negeri secara “pruden, terukur, oportunistik, dan fleksibel,” namun apakah strategi ini cukup untuk menghadapi tantangan ke depan?

Utang Luar Negeri pemerintah yang didominasi oleh sektor-sektor kritikal seperti Jasa Kesehatan, Administrasi Pemerintah, dan Jasa Pendidikan menimbulkan pertanyaan mengenai ketergantungan Indonesia pada utang untuk mendanai sektor-sektor vital.

Selain itu, meskipun hampir seluruh ULN pemerintah berjangka panjang, stabilitas jangka panjangnya bergantung pada seberapa efektif pemerintah dapat memanfaatkan utang ini untuk menghasilkan output yang sebanding.

ULN Swasta: Pertumbuhan Tipis, Tantangan Besar

Utang Luar Negeri (ULN) swasta menunjukkan pertumbuhan tipis sebesar 0,3% (yoy), yang didorong oleh perusahaan non-keuangan. Namun, sektor keuangan masih mencatatkan kontraksi sebesar 0,9% (yoy).

Pertumbuhan yang sangat kecil ini menandakan adanya kekhawatiran dalam sektor swasta, terutama mengingat dominasi utang pada sektor industri pengolahan, jasa keuangan, dan pengadaan listrik dan gas. Risiko dari ULN swasta ini masih cukup tinggi meskipun didominasi oleh utang jangka panjang.

Rasio ULN terhadap PDB: Apakah 29,9% Sudah Sehat?

Apa Itu PDB: Pengertian, Pentingnya, dan Dampak pada Ekonomi

Rasio Utang Luar Negeri Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) tercatat sebesar 29,9%, yang dalam konteks global mungkin masih dalam batas aman. Namun, mengingat struktur ekonomi Indonesia yang masih rentan terhadap fluktuasi global, angka ini bisa menjadi sumber kekhawatiran, terutama jika dihadapkan pada risiko perubahan kebijakan moneter global yang tidak menentu.

Utang Nasional Amerika Serikat Mendekati $35 Triliun (120% dari PDB)

Tantangan Ke Depan: Retorika atau Realitas?

Sebagaimana diketahui, Utang Luar Negeri Indonesia mencapai Rp6.415 triliun per kuartal dua (Q2) tahun 2024. Bank Indonesia sebagai bank sentral dan Pemerintah mengklaim bahwa struktur ULN Indonesia tetap sehat dengan penerapan prinsip kehati-hatian.

Namun, penting untuk menyoroti bahwa stabilitas yang diakui saat ini masih rentan terhadap dinamika global. Komitmen untuk memanfaatkan ULN guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional perlu dievaluasi lebih kritis, mengingat potensi risiko yang bisa muncul.

Secara keseluruhan, meskipun laporan ini menunjukkan bahwa Utang Luar Negeri Indonesia “tetap terkendali,” perlu ada pemahaman yang lebih mendalam mengenai tantangan yang dihadapi. Dengan ketidakpastian global yang terus berlangsung, narasi tentang “keterkendalian” ini bisa berubah cepat jika tidak diiringi dengan kebijakan ekonomi yang lebih adaptif dan realistis. Masyarakat harus waspada dan tidak hanya menerima laporan ini sebagai jaminan stabilitas ekonomi tanpa memahami risiko yang ada.

Tags: ekonomiIndonesiautangutang negara

Related Posts

ilustrasi paradoks easterlin
Ekonomi

Paradoks Easterlin: Makin Kaya Belum Tentu Makin Bahagia

05/06/2025
ilustrasi prospek saham bbtn cerah
Berita

Banjir Sentimen Positif, Prospek Saham BBTN Cerah di 2025

28/04/2025
Harga Saham Tesla Hari Ini: Profil, Prospek, & Prediksi
Berita

Pendapatan & Laba Tesla di Q1 2025 Anjlok, Ini Penyebabnya!

23/04/2025
gambar emas atau gold
Berita

Harga Emas Antam Tembus Rp2 Juta per Gram, Ini Penyebabnya

23/04/2025
Modus Penipuan Atas Nama Pegawai Pajak Lewat WhatsApp, Telepon, atau SMS, Waspada!
Berita

Modus Penipuan Atas Nama Pegawai Pajak Lewat WhatsApp, Telepon, atau SMS, Waspada!

08/04/2025
Tokocrypto Peringkat Ke-1 di Indonesia, Kalahkan Pintu, Indodax, dan Exchange Lokal Lainnya
Berita

Tokocrypto Peringkat Ke-1 di Indonesia, Kalahkan Pintu, Indodax, dan Exchange Lokal Lainnya

22/03/2025
ilustrasi emas sebagai produk bullion bank
Banking

Bank Emas (Bullion) di Indonesia: Peran, Peluang, & Tantangan

27/02/2025
ilustrasi Danantara
Berita

Kejanggalan Investasi Telkomsel di GoTo, Danantara Jadi Korban Berikutnya?

25/02/2025
ilustrasi Danantara
Berita

Daftar SWF Terbesar di Dunia: BPI Danantara di Posisi Ke-8

24/02/2025
ilustrasi Danantara
Berita

BPI Danantara: Dari Kapitalisme Negara ke Kapitalisme Birokrat?

22/02/2025
Next Post
Finlandia Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia, Ini Indikatornya!

Finlandia Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia, Ini Indikatornya!

ADVERTISEMENT

Recent Posts

  • Paradoks Easterlin: Makin Kaya Belum Tentu Makin Bahagia 05/06/2025
  • Presale Solaxy Capai $38 Juta, Kurang dari Sebulan Sebelum Ditutup 22/05/2025
  • Dividen Saham PTBA di 2025: Yield & Jadwal 15/05/2025
  • Dividen Saham Telkom (TLKM) di 2025: Jadwal dan Yield 12/05/2025
  • Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah Investasi Terbaik untuk Jangka Panjang 30/04/2025
Moneynesia

Moneynesia membantu publik untuk naik kelas dengan menanamkan mind set yang benar terkait uang, dan mendorong investor untuk berpikir logis dan lebih bijaksana dalam mengelola keuangan dan mengambil keputusan investasi.

Follow us on social media

Disclaimer

Konten yang ada di Moneynesia hanya sebagai informasi dan referensi, bukan saran investasi. Perdagangan di instrumen keuangan dan aset-aset digital selalu memiliki risiko. Sebelum berinvestasi, lakukan riset, analisis, dan pertimbangan secara menyeluruh. Keputusan investasi sepenuhnya ada pada investor setelah memahami risiko dan potensi keuntungannya.

  • Home
  • About us
  • Contact us
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2024 Moneynesia. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Berita
  • Markets
    • Saham
      • Saham AS
      • Rasio Keuangan
    • Forex
    • Komoditas
    • Energi
    • Derivatif
    • Crypto
    • Currency
  • Finansial
  • Personal Finance
    • Investasi
    • Trading
      • Analisis Teknikal
      • Candlestick Patterns
      • Chart Patterns
    • Gaji
    • Asuransi
    • Kredit
    • Koperasi
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Banking
    • Teknologi
    • Internasional
    • Syariah
    • Lifestyle
    • Politik
    • Football

© 2024 Moneynesia. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In